SIAK (Infosiak.com) – Seorang wakil rakyat dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Markarius Anwar dianggap tidak pro rakyat. Hal itu terungkap saat seorang warga tanyakan perbaikan jalan rusak di Km 15, Desa Perawang Barat. Jawaban menohok anggota DPRD Riau tersebut membuat publik bertanya. Jawaban anggota DPRD Riau tersebut sangat disayangkan.
Kala itu, Markarius saat sedang melaksanakan Reses di Jalan Pipa Caltex, Kelurahan Perawang, Kecamatan Tualang, Siak, pada 26 Desember 2021 lalu. Politisi tersebut menyebutkan bahwa prioritas perbaikan jalan hanya dilakukan pada basis atau lumbung suara pemilihnya.
“Wajarlah ya, kalau tidak ada suara saya disitu, saya tidak mau aspal di jalan itu. Kenapa, karena tak ada milih saya disitu. Dulu dia milih PDI, masak saya harus mengaspal sendiri disitu. Tentu saya masukkan di basis saya lah. Saya prioritas ditempat yang milih saya,” ujar Markarius Anwar kala itu.
Markarius Anwar saat dikonfirmasi terkait hal tersebut, membantah pernyataan tersebut saat pelaksanaan reses.
“Tidak ada, siapa yang ngomong begitu ? Salah nangkap dia itu ? Justru basis saya malah disitu, pastilah saya bantu. Cuma masih nunggu giliran, karena anggaran terbatas. Masjid disana sudah pernah saya bantu. Ini yang sedang diusahakan untuk drainase dan jalan itu,” ujar Markarius, Selasa (8/3/2022).
Markarius meminta awak media agar menyimak pidatonya secara keseluruhan.
“Coba di dengar dari awal saya sambutan sampai selesai. Jangan di potong-potong. Saya masih ingat apa yang saya sampaikan semua disana. Kalau salah seperti yang anda sebutkan itu tentu saya diusir orang disana,” pungkasnya.
Sekedar informasi, Markarius Anwar adalah anggota DPRD Provinsi Riau dari Partai Keadilan Sejahtera atau PKS. Markarius Anwar saat ini menjabat anggota Komisi 1 DPRD Riau. Markarius Anwar menjabat sebagai anggota DPRD Riau sejak tahun 2019-2024. (Tim)
Laporan : Tim