Beranda Siak Wabup Ajak Warga Siak Antisipasi Karhutla Sejak Dini

Wabup Ajak Warga Siak Antisipasi Karhutla Sejak Dini

97

SIAK (Publiknews)- Wakil Bupati Siak H Alfedri mengajak seluruh lapisan masyarakat dan pihak perusahaan di Kabupaten Siak untuk melakukan antisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan sejak dini. Hal ini penting menyusul sejumlah efek negatif dan kerugian yang diakibatkan dari karhutla selama ini.

Demikian pesan yang disampaikan Alfedri saat memimpin apel pagi pada Senin (29/1/2017) dihadapan ASN di Kabupaten Siak di Kantor Bupati Komplek Tanjung Agung Siak Sri Indrapura.

Wabup juga menyanpaikan terkait hasil Rapat Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan  2017 di istana Negara Jakarta besama Presiden Joko Widodo beberapa waktu yang lalu, agar dengan secepat mungkin untuk disosialisasikan kepada masyarakat.

Baca Juga:  Warga Sungai Apit Heboh, Diduga Pewasat Latihan TNI-AU Jatuh

Perlu pencegahan awal terhadap kebakaran hutan dan lahan serta memberikan pemahaman edukasi bagi masyarakat.

Rapat Penanganan Karhutla 2017 yang diikuti oleh 9 Provinsi  termasuk salah satunya Riau tersebut  diawali dengan laporan dari Menkopolhukam serta dilanjutkan dengan arahan dan petunjuk dari Presiden Joko Widodo pada beberapa waktu yang lalu.

Baca Juga:  Dugaan Korupsi Pupuk Bersubsidi di Siak, Kejari Geledah Kantor Distan dan Distributor

Tahun lalu telah terjadi penurunan titik Hotspot sebanyak 82 pesen dari 17 ribu lebih, itu berkat antisipasi dengan pencegahan lebih awal. Untuk itu pula Presiden Joko Widodo meminta  siaga terhadap kebakaran Hutan dan lahan ditahun ini.

“Pada hari senin yang lalu, telah dilaksanakan Rakornas Karhutla yang dipimpin oleh Bapak Presiden Jokowi. Dan meminta secepatnya antisipasi pencegahan karhuta serta juga meminta siaga darurat,” ujar Alfedri.

Baca Juga:  Jalin Kerjasama Penanganan Masalah Hukum, Bank Riau Kepri Teken MoU dengan Kejari Siak

Dari hasil Rakornas tersebut pula, Gubernur Riau H Arsyadjuliandy Rahman telah menetapkan siaga darurat Karhutla, serta dasar berpijak yang terlibat dari segala komponen termasuk armada telah dipersiapkan oleh Badan Penangulangan Bencana Daerah.

“Diharapkan bagi semua kita maupun  aparatur yang terlibat agar bisa bersama sama mengingatkan serta mensosialisasikan kepada masyarakat. Diminta kesadaran masyarakat dalam melestarikan hutan, serta harus kita berikan edukasi kepada masyarakat,” pungkasnya.(ali,rls)

loading...