PERAWANG (Infosiak.com) – Geliat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia terus tumbuh. Namun, banyak pula pelaku UMKM yang mundur akibat minimnya ruang untuk pemasaran.
PT Indah Kiat Perawang merasa terpanggil melalui program CSR membantu para pelaku usaha kecil dan menengah untuk menggelar Bazar UMKM di Rumah Pintar Jalan Indah Kasih Kelurahan Perawang Kecamatan Tualang, selama dua hari, mulai pada tanggal 4 hingga 5 Desember 2018.
Digelarnya Bazar UMKM bertujuan untuk membantu dan memberdayakan pelaku usaha kecil dan menengah dengan memberikan ruang bagi mereka untuk memperkenalkan sekaligus memasarkan produknya langsung kepada masyarakat.
Selain itu, kegiatan tersebut merupakan salah satu wujud dari kepedulian Koperasi Rumah Pintar PT Indah Kiat terhadap perkembangan UMKM. Diharapkan dengan adanya kegiatan Bazar UMKM ini, pelaku usaha tertarik dan bergabung di koperasi.
Nantinya, setiap pelaku usaha yang tergabung akan mendapatkan berbagai keringanan seperti pinjaman dana dengan bunga yang jauh lebih rendah di bawah jasa perbankan.
Ketua Koperasi Rumah Pintar PT Indah Kiat Murseno mengatakan saat ini kurang lebih ada sekitar 40 pelaku UMKM di Kecamatan Tualang yang terdaftar sebagai anggota koperasi.
“Mudah-mudahan kerjasama ini dapat terjalin, dan bisa kita kembangkan lebih luas lagi. Kita berharap juga kepada pedagang-pedagang keliling baik itu yang terdapat di Perawang maupun di Kabupaten Siak ikut bergabung menjadi anggota Koperasi Rumah Pintar,” kata Murseno.
Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) kabupaten Siak melalui PPKL Kecamatan Tualang Icha mengatakan pelaku usaha kecil dan menengah di Perawang terdapat 105 UMKM yang masuk dalam data. Sedangkan UMKM yang sudah didampingi izin usaha mikro kecil menengah (IUMK) ada 67 UMKM.
Dari pantauan Infosiak.com, Gebyar Bazar UMKM 2018 di halaman Rumah Pintar PT Indah Kiat Perawang dimanfaatkan oleh puluhan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari Kecamatan Tualang untuk mempromosikan produknya ke masyarakat. Pelaku UMKM menyajikan berbagai kerajinan, kuliner dan hasil usaha lainnya.
Laporan : Jhon
Editor : Afrijon