SIAK (Publiknews)- Warga Kecamatan Pusako mengharapkan Ferry di Pelabuhan Pedadaran segera terealisasi, karena menurut warga bagi mereka yang memiliki kendaraan mobil mau kekota Siak harus memutar melintasi Jembatan Teluk Masjid yang jaraknya cukup jauh sekali.
“Kami sebagai masyarakat tentunya berharap sekali Ferry penyebrangan di Pelabuhan Kampung Pedadaran segere direalisasikan, karena pelabuhan tersebut sudah dibuat dan sudah jadi dan ngganggur beberapa tahun setelah pelabuhan itu jadi. Kan sayang pelabihan ini tidak dimanfaatkan, sudah memakan biaya cukup mahal masak tak digunakan sebagaimana mestinya,” kata Bambang, Warga Pusako kepada Wartawan Selasa (1/2/17).
Lanjut Bambang mengatakan, kalau masyarakat di Pusako mengunakan motor kemungkinan sangat mudah menyebrangnya, karena bisa mengunakan sampan.
“Untuk pegawai atau masyarakat yang kerjanya ke kecamatan sebelah tentunya mereka mau tak mau harus menyebrang, kalau menyebrangnya bayar terus uang dari mana pak, sedangkan gaji honor saja sudah berbulan-bulan belum gajian. Untuk tu kami berharap Ferry di Pelabuhan Pedadaran segera direalisasikan,”ujarnya.
Hal senada disampaikan Ismail, salah seorang pekerja sampan yang menyebrangkan masyarakat Pusako maupun Bungaraya.
” Kami mulai beroperasi dan menjadi kemudi sampan tiga bulan yang lalu, memang masyarakat berharap Ferry di Pelabuhan Pedadaran segera direalisasikan, karena dengan adanya ferry masyarakat baik dari luar maupun dari luar daerah bisa mengunakan mobil apa bila bepergian ke Pusako untuk mengunjungi tempat-tempat pariwisata, seperti Danau Naga SAkti dan lain sebagainya,” ungkapnya.
“Kasian kan kalau wisatawan yang datang dari jauh-jauh harus mutar-mutar kalau mereka mau ke Danau Naga Sakti. Untuk itu kami sebagai sopir sampanpun menginginkan Ferry tersebut segera di realisasikan untuk memudahkan wisatawan untuk datang kedaerah kami untuk menikmati tempat pariwisata,” harapnya.(ato)