PEKANBARUĀ (Infosiak.com) – Keresahan warga akibat kemunculan binatang yang kini habitatnya tengah terancam punah, buaya sedikit dapat terobati.
Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau bertindak cepat dengan memasang rambu peringatan di daerah rawan yang biasa dilalui serta ditandai dengan kemunculan hewan buas itu di tepian Sungai Siak.
“Atas kemunculan buaya tersebut, kita melakukan sosialisasi dan pemasangan rambu peringatan daerah rawan yang biasa terlihat kemunculan buaya,” kata Kepala Balai Besar KSDA Riau, Suharyono,” Kamis, 8 November 2018.
Kata dia, pemasangan rambu serta sosialisasi ini buntut dari laporan warga yang menyaksikan langsung kemunculan hewan predator itu beberapa waktu yang lalu.
“Tim kemudian segera turun untuk memastikan kebenaran informasi itu. Setelah kami cek di lapangan ternyata benar bahwa buaya beberapa kali terlihat muncul ke permukaan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Resort Pekanbaru, BBKSDA Riau, Jaya Sitorus mengatakan pihaknya menurunkan 6 personil yang meminta masyarakat untuk tetap waspada selama berada di pinggiran aliran sungai.
“Masyarakat kita harapkan berhati-hati dan waspada dalam melakukan aktifitas di tepian Sungai Siak terutama di daerah Kelurahan Pesisir, Kecamatan Lima Puluh Kota, Pekanbaru,” imbuhnya.
“Juga tidak memancing kemunculan buaya dengan tidak mencuci daging ataupun membuang jeroan ke sungai-sungai besar seperti sungai Siak ini,” tutupnya.
Sumber : Riauonline
Editor : Afrijon