![](https://infosiak.com/wp-content/uploads/2025/02/IMG-20250208-WA0008_copy_800x600.jpg)
DAYUN, (Infosiak.com) – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Siak Arfan Usman menjadi inspektur upacara pada Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Lancang Kuning 2025 yang berlangsung di Mapolres Siak Kecamatan DayunKabupaten Siak, Senin (10/02/2025).
Apel tersebut digelar dalam rangka menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H. Sekaligus mengevaluasi kesiapan personel dan sarana pendukung guna memastikan operasi berjalan optimal dan mencapai target yang telah ditetapkan.
Dikesempatan itu Sekda Arfan menyampaikan bahwa operasi ini akan berlangsung selama 14 hari, mulai tanggal 10 hingga 23 Februari 2025, dengan pendekatan simpatik, mengutamakan tindakan preventif, serta penegakan hukum yang humanis.
“Kegiatan hari ini merupakan apel kesiapsiagaan. Kita berharap operasi ini dapat berjalan dengan baik dan didukung oleh seluruh stakeholder, termasuk OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Siak. Semoga pelaksanaannya berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” kata Arfan.
Ia juga menyoroti masalah lalu lintas masih menjadi tantangan besar, terutama menyangkut keselamatan jiwa. Tingginya angka pelanggaran dan kemacetan disebabkan oleh peningkatan jumlah kendaraan bermotor yang tidak sebanding dengan perkembangan infrastruktur.
“Berdasarkan data Direktorat Lalu Lintas Polda Riau, pada tahun 2024 tercatat 1.673 kasus kecelakaan lalu lintas di Provinsi Riau, dengan 623 korban meninggal dunia, 689 korban luka berat, 1.608 korban luka ringan, serta kerugian materi mencapai Rp 9,4 miliar,” ungkapnya.
Sambung Arfan, yentu pemerintah tidak boleh berdiam diri, Pemda harus bersinergi kolaborasi yang efektif untuk membina serta memelihara Kamseltibcarlantas di Kabupaten Siak.
“Kita tidak bisa berdiam diri menghadapi permasalahan ini, Polantas tidak dapat bekerja sendiri. Oleh karena itu, kita semua harus berkontribusi dalam menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas,” ucap Arfan Usman.
Sementara itu, Kapolres Siak AKBP Eka Ariandy Putra, S.H., S.I.K, M.Si menjelaskan bahwa operasi ini berpedoman pada Peraturan Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Rencana Umum Nasional Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (RUNK LLAJ) 2021-2040, yang mencakup lima pilar keselamatan, yaitu:
1. Sistem yang berkeselamatan
2. Jalan yang berkeselamatan
3. Kendaraan yang berkeselamatan
4. Pengguna jalan yang berkeselamatan
5. Penanganan korban kecelakaan
Kelima pilar harus berjalan sinergis dan berkesinambungan demi mewujudkan keselamatan berlalu lintas, dengan koordinasi yang baik antar stakeholder.
Ia menekankan bahwa, Polri khususnya Polantas terus berupaya menjaga keamanan, keselamatan, dan kelancaran lalu lintas melalui berbagai kegiatan, termasuk kajian dan edukasi masyarakat guna menurunkan tingkat fatalitas kecelakaan.
“Mari bersama-sama kita bersinergi dan mendukung Polri, khususnya Polantas dalam memberikan perlindungan, pelayanan dan pengayoman terbaik kepada masyarakat, sejalan dengan arahan Commander Wish Kakorlantas Polri,” pinta Kapolres Siak Eka Ariandy Putra.
ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat dalam meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polantas serta menurunkan angka kecelakaan lalu lintas.
“Semoga selama berlangsungnya operasi ini memberikan manfaat bagi Kabupaten Siak. Dengan pelaksanaan Operasi Keselamatan Lancang Kuning 2025, diharapkan kondisi lalu lintas semakin aman, nyaman, dan tertib, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri,” harapnya.
Editor: Ika Rahman