MEMPURA (Infosiak.com) – Sebagai upaya mengembangkan dan meningkatkan sektor pertanian di wilayah Kecamatan Mempura, pada awal November 2018 ini, Camat Mempura Hj Desi Fefianti bersama kelompok tani “Semangat Baru” melakukan penanaman perdana jenis tanaman padi gogo, kedelai dan sawit, di Kepenghuluan Kampung Tengah Mempura, Jum’at (02/11/2018) pagi.
Saat dikonfirmasi Infosiak.com, Camat Mempura Hj Desi Fefianti menuturkan, kegiatan tanam perdana di Kepenghuluan Kampung Tengah itu, merupakan bagian dari program peningkatan sektor pertanian yang akan terus dikembangkan di tengah masyarakat (petani, red).
“Ini merupakan kegiatan tanam perdana padi gogo tumpangsari kacang kedelai dan sawit oleh kelompok tani semangat baru Kepenghuluan Kampung Tengah. Dan kami optimis upaya ini nantinya akan mampu meningkatkan sektor pertanian di wilayah Kecamatan Mempura,” terang Camat Mempura Desi Fefianti.
Selain dihadiri oleh Camat, kegiatan tanam perdana padi gogo, kedelai dan sawit tersebut juga dihadiri oleh Perwakilan dari Balai Penelitian Tanaman Pangan (BPTP) Provinsi Riau, Pj Penghulu Kepenghuluan Kampung Tengah Syamsurial Bakar, Perwakilan Dinas Pertanian (Distan) Siak, Tokoh Masyarakat, anggota kelompok tani, serta perangkat kampung setempat.
“Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama kita dengan BPTP Riau dan Dinas Pertanian Kabupaten Siak. Dan saya berharap usaha ini bisa menjadi pilihan petani selain sebagai petani sawit, serta bisa dikembangkan untuk di kampung-kampung yang lain,” imbuhnya.
Lebih lanjut mantan Camat Dayun itu mengatakan, awalnya ada Tiga pilihan kampung yang diusulkan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Siak untuk dijadikan sebagai pusat pengembangan sektor pertanian. Namun, setelah diteliti oleh BPTP Riau, wilayah yang paling cocok adalah lahan yang ada di Kepenghuluan Kampung Tengah Kecamatan Mempura.
“Di Kepenghuluan Kampung Tengah ini, lahan yang tersedia cukup luas, yakni seluas 7 Hektare, tapi yang akan ditanam baru 3 hektare. Kalau bisa Kepenghuluan Kampung Tengah ini bukan hanya sebagai kawasan ekowisata, tapi juga bisa menjadi kawasan agrowisata seperti Bungaraya. Sekaligus mendukung program pemerintah dalam meningkatkan swasembada pangan,” tutup Camat Desi.
Laporan: Miswanto/Tok
Editor: Afrijon