SIAK (Infosiak.com) – Bupati Siak H Alfedri M.Si beserta rombongan mengunjungi Taman Burung yang beralamat di Kelurahan Sungai Mempura Kecamatan Mempura Kabupaten Siak Riau. Dalam kunjungannya itu, Bupati Alfedri sekaligus meresmikan operasional dan pemanfaatan Taman Burung yang selama ini dinilai kurang diminati oleh para pengunjung/wisatawan, Senin (15/01/2024) siang, sekira pukul 14:00 WIB.
Pada acara peresmian Taman Burung di Kecamatan Mempura itu, selain dihadiri Bupati Siak H Alfedri M.Si, juga dihadiri oleh Wakil Bupati (Wabup) Siak H Husni Merza BBA, MM, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Siak Tri Anggoro Mukti, Kapolres Siak, Dandim 0322/Siak, Perwakilan BKSDA, Asisten Setdakab Siak, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat Siak dan Camat Mempura, serta puluhan tamu undangan lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Alfedri menyampaikan tentang pentingnya mengembangkan sektor kepariwisataan di wilayah Kabupaten Siak, serta mengoptimalkan pengelolaan tempat-tempat wisata yang ada, termasuk objek wisata Taman Burung yang ada di Kecamatan Mempura.
Usai acara peresmian, Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Kabupaten Siak H Tekad Perbatas Setia Dewa ST, MT menyebutkan, Taman Burung yang diresmikan tersebut diberi nama Taman Burung Jauhari.
“Taman Burung ini diberi nama “Taman Burung Jauhari”. Di dalamnya terdapat sebanyak 21 jenis burung dengan total 52 ekor. Patut kita syukuri bersama bahwasanya Taman Burung ini merupakan satu-satunya yang ada di Provinsi Riau, dan sudah memiliki izin penangkaran burung,” ujar Kadispar Siak H Tekad, kepada Infosiak.com.
Dijelaskan Kadispar Siak, setelah diresmikan oleh Bupati Alfedri, Taman Burung tersebut akan langsung dibuka untuk umum.
“Untuk sementara ini Dispar Siak belum memberlakukan tiket masuk. Artinya bagi para pengunjung/wisatawan yang datang tidak dikenakan tarif tiket masuk. Namun untuk ke depannya kami (Dispar Siak, red) akan menerapkan tiket masuk sesuai yang diatur dalam Perda Kabupaten Siak,” lanjut H Tekad.
Sebagai upaya dalam mendukung dan mengembangkan potensi-potensi kepariwisataan yang ada di wilayah Kabupaten Siak, pihak Dispar Siak akan melakukan pembenahan dan evaluasi terhadap objek wisata Taman Burung, dengan harapan ke depan Taman Burung yang ada tersebut bisa terfungsikan sebagaimana mestinya.
“Kami sudah merencankan sejumlah program terkait Taman Burung ini. Kami akan berupaya semaksimal mungkin agar Taman Burung ini bisa menjadi daya tarik wisata baru di Kabupaten Siak. Kami juga akan terus mengevaluasi dan memfungsikan keberadaan Taman Burung ini sebagaimana mestinya. Selain sebagai objek wisata, Taman Burung ini juga dapat dijadikan sebagai Taman Edukasi bagi para pelajar serta Taman Terbuka Hijau yang bisa dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat,” imbuh Kadispar Siak itu.
Dikatakannya juga, pihak Dispar Siak akan terus berupaya menambah jumlah dan jenis burung di Taman Burung itu.
“Untuk jenis dan jumlah burung akan kita tambah terus. Kami juga mengimbau kepada masyarakat dan kita semua, bagi yang ingin menyumbangkan burung ke Taman Burung Jauhari ini akan kami terima. Jika ada burung-burung yang dilindungi kami akan berkoordinasi dengan BKSDA, sehingga Taman Burung Jauhari ini ke depan benar-benar dapat menjadi daya tarik tersendiri di Kabupaten Siak,” tutup Kadispar.
Sementara itu, Camat Mempura Harland Winanda Mulya S.STP, M.Si, mengaku sangat menyambut baik atas diresmikannya Taman Burung yang ada di wilayahnya tersebut.
“Alhamdulillah, kami sangat menyambut baik atas diresmikannya Taman Burung yang ada di Kecamatan Mempura ini. Semoga ke depan seluruh tempat-tempat wisata yang ada di Kecamatan Mempura bisa berkembang dan menjadi daya tarik bagi para wisatawan, dengan adanya tempat-tempat wisata, tentunya akan sangat membantu khususnya bagi para pelaku UMKM,” papar Camat Harland.
Laporan: Atok