JAKARTA (Infosiak.com) – Sebuah video yang menampilkan maling sepeda motor yang gagal membobol kunci motor incarannya tengah viral di media sosial. Dalam video yang bersumber dari rekaman kamera pengawas tersebut tampak motor yang diincar dikunci dengan posisi setang ke arah kanan.
Dari rekaman video yang beredar, di lokasi kejadian tampak ada dua motor yang berjarak sekitar beberapa meter. Satu motor berjenis bebek, dan satu lagi skuter matik. Bebek dikunci dengan posisi setang menghadap ke kiri, sedangkan skutik ke kanan.
Maling yang beraksi seorang diri itu tampak lebih memilih mengincar skutik. Sebelum beraksi, dia lebih dulu melihat kondisi lingkungan sekitar. Setelah beberapa saat mengamati, barulah maling tersebut mendekat ke arah motor skutik yang diincarnya.
Namun, setelah memulai melancar aksinya, maling tersebut tampak tak kunjung bisa membobol kunci motor incarannya itu. Setelah mencoba hampir 1 menit, ia pun terlihat lebih memilih pergi dari lokasi.
Sebagian motor diketahui memang bisa dikunci setang menghadap ke kanan. Posisi ini ternyata dinilai lebih aman dibanding kunci setang ke arah kiri. Meski tidak menjamin sepenuhnya, posisi kunci setang ke kanan dianggap cukup menyulitkan maling untuk beraksi.
Dilansir laman Kompas.com, Senin (8/7/2019), Kepala Bengkel Resmi AHASS PT Murni Motor Bogor Haryanto mempraktikkan sulitnya memasukkan kunci T ke lubang kunci jika setang dikunci ke kanan. Kunci T adalah perangkat perbengkelan yang kerap digunakan maling motor untuk beraksi.
Dari yang Haryanto praktekkan ke salah satu Honda Beat, posisi setang ke kanan membuat setang motor menjadi sedikit menutup lubang kunci sehingga cukup menyulitkan untuk memasukan kunci T. Menurut Haryanto, posisi setang ke kanan lebih membuat maling menghabiskan waktu yang lebih banyak untuk membobol kunci motor.
Berbeda halnya jika posisi setang dikunci ke kiri. Di posisi ini, lubang kunci tidak tertutup oleh setang. Waktu untuk membobol lubang kunci pun relatif lebih cepat.
“Jadi posisi kunci setang ke kanan sebenarnya lebih bertujuan menghambat kerja maling,” ucap Haryanto.
Namun, ini tidak berlaku buat jenis sepeda motor sport, yang memiliki lubang kunci di bagian atas. Artinya, motor sport baik dikunci ke kanan atau ke kiri, lubang kunci tetap bebas tidak tertutup setang. Untuk lebih aman menjaga kendaraan saat parkir, ada baiknya tetap memasang kunci pengaman ganda yang sudah banyak dijual di pasaran.
Haryanto, kepala bengkel dari salah satu bengkel resmi AHASS memberikan tips mencegah motor kemalingan tanpa perlu memasang pengaman tambahan.
Sumber : Kompas
Editor : Afrijon
