PERAWANG (Infosiak.com) – Dua orang pedagang dibacok oleh orang tak dikenal (OTK) di Perawang, tepatnya di Jalan Bakal, Kampung Pinang Sebatang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau. Kedua pelaku hendak berjualan dalam peristiwa ini, satu orang tewas.
Kejadian ini terjadi pada hari Selasa Pagi sekitar pukul 09.00 WIB (15/12/2020). Awalnya korban yang bernama Somi Syah Putra (46), bersama rekannya Susianto (43), hendak pergi jualan di Kampung Maredan, berangkat dari penginapan yang berada di samping SPBU, Jalan Lintas Buton-Perawang, kilometer 11, Kecamatan Koto Gasib.
Saat mulai melakukan perjalanan, Somi melihat ada seorang lelaki yang tidak ia kenal mengikuti mereka dari belakang, dengan menggunakan sepeda motor.
Sesampainya di Simpang Bakal, Desa Pinang Sebatang, tiba-tiba lelaki tak dikenal itu langsung membacok Somi dan Susianto, menggunakan sebilah parang, sebanyak 4 kali.
Dimana 2 kali bacokan itu mengenai perut sebelah kanan Susianto dan bacokan ke 3 kearah Somi dan mengenai tangan kanan Somi, kemudian bacokan ke 4 tidak mengenai Somi.
Setelah membacok para korban, pelaku langsung melarikan diri, dengan sepeda motor ke arah Kota Pekanbaru.
Sementara Somi yang masih sadarkan diri, juga berupaya menyelamatkan diri dengan cara lari dari serangan pelaku. Setelah jauh dari lokasi kejadian, Somi meminta warga sekitar untuk membantunya membawa Susianto yang sudah sekarat akibat dibacok.
Selanjutnya, Somi bersama warga, membawa Susianto ke Puskesmas Koto Gasib, untuk menerima mendapatkan perawatan medis, namun nyawa Susianto sudah tidak dapat diselamatkan lagi.
Kapolsek Tualang AKP Faisal Ramzani melalui Kasi Humas Polsek Tualang Aipda Jonas Pakpahan membenarkan kejadian itu, dan saat ini pihaknya tengah berupaya melakukan pencarian terhadap pelaku.
“Iya benar, keterangan dari korban yang selamat, korban bersama temannya seperti diikuti oleh pelaku mulai dari Kampung Maredan, lalu saat mendekati Simpang Bakal korban di bacok dari belakang dan sempat kabur menyelamatkan diri. Kemudian pelaku kembali menyerang dengan mengayunkan senjata tajam ke arah perut penumpang,” katanya.
Korban yang selamat mengenali ciri-ciri pelaku, sampai saat ini personil masih melakukan penyelidikan guna mengejar pelaku.
Sumber : Rilis
Editor : Afrijon
