SIAK (Infosiak.com) – Saking banyaknya fasilitas meubelair (meja-kursi, red) yang sudah tak layak pakai alias rusak di sejumlah Sekolah Dasar (SD) di wilayah Kabupaten Siak, menyebabkan kucuran anggaran sebesar Rp1,5 miliar untuk kegiatan pengadaan meubelair SD tahun 2018 ini belum mampu untuk mencukupi dan mengganti kebutuhan meubelair yang rusak-rusak tersebut.
Sebagaimana diketahui, pada tahun 2018 ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Siak mengucurkan anggaran sebesar Rp1,5 miliar lebih untuk merealisasikan kegiatan pengadaan meubelair SD. Namun sebagian besar meubelair tersebut dikabarkan hanya untuk sekolah yang memiliki lokal (ruang kelas, red) baru. Sedangkan untuk lokal-lokal yang lama masih belum bisa terpenuhi.
Sebagaimana dijelaskan oleh Kepala Disdikbud Siak Lukman, melalui Kepala Bidang (Kabid) SD Fahrurrozi, Ahad (09/12/2018) siang, saat dikonfirmasi Infosiak.com via WhatsApp.
“Meubelair tahun ini sebagian besar diperuntukkan untuk lokal baru. Ada pembangunan RKB Tahun 2017 yang belum ada meubelairnya, ditambah yang tahun ini juga,” jawab Fahrurrozi.
Menyinggung soal kebutuhan meubelair di sejumlah SD di Kabupaten Siak, Fahrurrozi mengakui jika saat ini masih banyak SD yang membutuhkan meubelair tersebut. Meski demikian, pihak Disdikbud Siak tidak akan tinggal diam, yakni akan terus berusaha mengalokasikan anggaran untuk keperluan meubelair pada setiap tahun.
“Di data yang kami buat, memang banyak SD yang membutuhkan meubelair. Kami sudah diskusikan dengan DPRD dan Pokja terkait hal itu. Insya Allah setiap tahun anggaran akan ada alokasi untuk meubelair, walaupun belum bisa mengakomodir semua kebutuhan meubelair yang rusak. Kalau keinginan kami bisa tuntas di tahun 2020, tapi ini semua tergantung anggaran,” imbuh Fahrurrozi.
Dikatakannya juga, di sisi lain masih banyak juga sekolah di Kabupaten Siak ini yang butuh Ruang Kelas Baru (RKB) dan WC, termasuk juga fasilitas sarana dan prasarana pembangunan perpustakaan.
“Di perencanaan kami Bidang SD, memang RKB, WC, perpustakaan, dan meubelair menjadi program prioritas. Adapun untuk kegiatan pengadaan meubelair tahun ini, salah satu SD yang akan mendapatkannya adalah SD 10 Merempan Hilir Kecamatan Mempura, yang mana sekarang ini sedang dalam proses pengiriman dari Jepara ke Siak, karena pemenang lelangnya kemarin dukungannya dari Jepara,” tutupnya.
Laporan: Miswanto/Tok
Editor: Afrijon