SIAK (Infosiak.com) – Pasca adanya salah seorang warga Kelurahan Sungai Mempura yang dinyatakan positif Covid-19, pihak Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Mempura langsung mengambil kebijakan dengan menutup aktivitas Pasar Mingguan Tanjung Geronggang yang dibuka pada setiap hari Jum’at.
Sebagaimana diketahui, warga Kelurahan Sungai Mempura yang dinyatakan positif Covid-19 tersebut beralamat di sekitar lokasi pasar Tanjung Geronggang, sehingga sangat dikhawatirkan bilamana Pasar Geronggang tetap dibuka, nantinya dapat menyebabkan penularan Covid-19 terhadap masyarakat yang datang untuk berdagang maupun belanja di pasar mingguan tersebut.
Atas ditutupnya aktivitas di Pasar Mingguan Tanjung Geronggang itu, Camat Mempura Hj Desi Fefianti menegaskan, pihaknya bukan menghalang-halangi masyarakat mencari rezeqi di Pasar Geronggang, namun dikarenakan adanya warga sekitar lokasi pasar yang terjangkit Covid-19, maka para pedagang diarahkan agar berjualan di Pasar Tuah Sekato yang merupakan pasar resmi Kecamatan Mempura.
“Iya, sore tadi kami mengambil kebijakan menutup aktivitas Pasar Geronggang. Penutupan ini bukan bermaksud menghalang-halangi masyarakat mengais rezeqi, tapi demi kebaikan kita bersama agar terhindar dari penularan Covid-19. Adapun para pedagang yang sudah terlanjur datang di Pasar Geronggang kita arahkan/pindahkan agar mereka berdagang di Pasar Tuah Sekato yang beralamat di Kampung Benteng Hulu,” tegas Camat Desi, Jum’at (22/05/2020) sore, kepada Infosiak.com.
Camat Desi juga mengatakan, pasca para pedagang dipindahkan ke Pasar Tuah Sekato, ratusan masyarakat Kecamatan Mempura tampak berduyun-duyun datang untuk berbelanja di pasar yang berlokasi di tepian jalan lintas Pekanbaru-Buton tersebut.
“Alhamdulillah, setelah para pedagang kita pindahkan ke Pasar Tuah Sekato, ternyata ramai juga masyarakat yang datang untuk berbelanja,” lanjut Camat Desi.
Selain memberikan penjelasan kepada para pedagang tentang dipindahkannya aktivitas Pasar Geronggang ke Pasar Tuah Sekato, Camat Desi juga menyampaikan imbauan kepada seluruh masyarakat baik pedagang maupun pembeli agar senantiasa menjaga jarak di saat berada di tengah pasar, serta mengimbau agar masyarakat tidak lupa mengenakan masker saat keluar rumah.
“Pada pelaksanaan penutupan aktivitas Pasar Geronggang tadi, kami turun ke lapangan bersama aparat Kepolisian dan TNI, termasuk juga dengan Lurah setempat,” tutupnya.
Laporan: Atok
Editor: Afrijon
