
PERAWANG (Infosiak.com) – Proyek Pembangunan (pengaspalan) Jalan, Box Cover dan Drainase yang ada di Kampung Maredan Barat Kecamatan Tualang diduga tidak sesuai bestek.
Pada beberapa bagian aspal tampak janggal maupun retak, box cover seperti akan roboh serta drainase terkesan dikerjakan asal-asalan yang diduga semua pengejaran proyek pembangunan itu tidak sesuai bestek atau ketentuan teknis proyek.
Ketika dikonfirmasi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang dan Pemukiman (PU Tarukim) Siak Irving Kahar Arifin, melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Arif menyampaikan bahwa pihaknya telah mengetahui hal tersebut.
“Saya sudah perintahkan PPTK untuk menyuruh kontraktor segera memperbaikinya, ini masih dalam masa kontrak, masih tanggungjawab kontraktor,” kata Arif, Rabu (27/12/2023).
Ia menyampaikan ucapan terimakasih atas perihal adanya informasi tersebut dan akan segera ditindaklanjuti perbaikannya.
Dari pantauan dilapangan pengerjaan peningkatan jalan tersebut dilaksanakan oleh PT MEKAR ABADI MANDIRI (PT MAM) WAKTU PELAKSANAAN 59 HARI KALENDER dan NILAI KONTRAK Rp 6.669.389.100,- (Enam Miliyar Enam Ratus Enam Puluh Enam Sembilan Juta Tiga Ratus Delapan Puluh Sembilan Ribu Seratus Rupiah) TAHUN ANGGARAN 2023.
Kemudian, TANGGAL KONTRAK 01 NOVEMBER 2023 NOMOR KONTRAK 620/DPU-TARUKIM/KPA-BM/KONTRAK-PK/103/2023 KONSULTAN PENGAWAS CV TOTAL DESIGN ENGINEERING.
Menurut keterangan warga pengaspalan jalan di Maredan Barat itu sudah sekitar satu minggu yang lalu selesai dan dikerjakan oleh PT MAM.
Dari informasi yang dirangkum, PT MAM sendiri tahun ini banyak melakukan proyek pembangunan jalan yang berada di Kecamatan Tualang dengan nilai proyek miliyaran rupiah, seperti Proyek Peningkatan Jalan Sukajadi Kampung Perawang Barat dengan anggaran sekitar Rp 1,5 Miliyar, Proyek Peningkatan Jalan Pemda-Pelindo Kampung Pinang Sebatang Timur dengan anggaran Rp 29,5 Milyar, Proyek Pelebaran Dua Jalur Jalan Raya Perawang dengan anggaran Rp 16,2 Miliyar.
Laporan : Ika