DAYUN (Infosiak.com) – Pada tahun 2018 lalu, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia telah membangun fasilitas sarana dan prasarana sumur bor air bersih untuk di wilayah Provinsi Riau, yang salahsatunya dibangun di Lima kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Siak.
Dengan telah rampungnya realisasi pembangunan subur bor air bersih di wilayah Kabupaten Siak tersebut, sejumlah pejabat dari Kementerian ESDM RI bersama anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) melakukan peninjauan sekaligus penyerahan kepada masyarakat Kabupaten Siak.
Acara penyerahan sekaligus peresmian pemakaian subur bor air bersih di Kabupaten Siak itu dipusatkan (digelar, red) di Kampung Sialang Sakti Kecamatan Dayun Kabupaten Siak Riau, Senin (11/02/2019) pagi.
Turut hadir pada acara tersebut, Inspektur II Direktorat Jenderal Kementerian ESDM RI Said Junaidi, Anggota Komisi VII DPR RI Dapil Riau Sayyed Abu Bakar Assegaf, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Siak Amin Budiyadi, Sekcam Dayun Rizannaki, Penghulu Kampung se-Kecamatan Dayun, serta ratusan tokoh masyarakat setempat.
“Subur bor air bersih ini kita bangun melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2018, selain untuk di wilayah Kabupaten Siak, pada tahun 2018 lalu Kementerian ESDM juga membangun sumur bor ini untuk di sejumlah wilayah di Provinsi Riau, diantaranya di Kabupaten Rokan Hulu, Pekanbaru, Kepulauan Meranti, Kampar, Pelalawan, dan ada di beberapa lokasi lainnya,” papar Said Junaidi.
Terkait pembangunan sumur bor air bersih di Kabupaten Siak, lanjut Said Junaidi, terdapat sebanyak 15 titik/lokasi, diantaranya di Kampung Benteng Hulu Kecamatan Mempura, Kampung Dayun dan Sialang Sakti Kecamatan Dayun, Kampung Perawang Kecamatan Tualang, Sabak Auh dan Kecamatan Kandis.
Sementara itu, Anggota Komisi VII DPR RI Sayyed Abu Bakar Assegaf yang juga turut hadir pada acara tesebut menuturkan, dengan telah tersedianya fasilitas sumur bor air bersih itu, diharapkan masyarakat bisa bersama-sama menjaga dan merawatnya dengan baik.
“Kami berharap, sumur bor yang sudah dibangun ini nantinya bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat yang membutuhkan. Dan yang terpenting, masyarakat bisa bersama-sama menjaga dan merawatnya dengan baik. Jangan sampai baru beberapa bulan dipakai mesinnya sudah hilang atau rusak. Ke depan masih banyak lagi bantuan-bantuan yang akan kita perjuangkan untuk disalurkan ke masyarakat,” terang Sayyed Abu Bakar Assegaf.
Laporan: Miswanto/Tok
Editor: Afrijon