SIAK (Infosiak.com) – Dalam beberapa hari terakhir ini, suasana di wilayah Kabupaten Siak terasa sedikit mencekam. Pasalnya, di dunia nyata sempat beredar kabar akan kemunculan seekor Harimau Sumatera memasuki kawasan pemukiman penduduk, sedangkan di dunia maya (Facebook dan Whatsapp, red) juga sempat beredar pesan berantai dan video yang berisikan kejadian diduga penculikan anak.
“Malam tadi saya dapat kiriman pesan whatsapp dari tetangga bahwa ada kejadian penculikan anak di Sungai Tengah. Kami selaku orangtua tentu sangat cemas atas informasi itu, bahkan sempat juga beredar kabar katanya penculikan anak itu terjadi juga di Parit Baru,” ujar Yanti, salah seorang warga Siak.
Akibat beredarnya pesan yang berisikan penculikan anak tersebut, pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Siak juga telah melakukan penyisiran sembari memberikan imbauan kepada para orangtua agar selalu waspada. Video imbauan Satpol PP Siak itu juga sudah tersebar di masyarakat melalui pesan whatsapp.
“Kita tetap waspada dari berbagai isu demi keamanan dan kenyamanan masyarakat. Terkait masalah penculikan anak hilang hoax ataupun tidak, kita tetap waspada. Mudah-mudahan saja itu memang hoax agar masyarakat tidak resah,” ujar Kasatpol PP Siak Hendy Derhavin SE, MM, saat dikonfirmasi Infosiak.com.
Sehari setelah beredarnya pesan berantai tentang adanya penculikan anak di wilayah Sungai Tengah dan Kampung Langkai (Parit Baru, red) itu, muncul video klarifikasi dari pihak yang bersangkutan bahwa hal tersebut adalah tidak benar. Video maupun pesan berantai yang beredar itu adalah bohong alias hoax.
Menanggapi isu-isu hoax yang sempat beredar dan meresahkan masyarakat khususnya para kaum ibu itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Siak H Arfan Usman M.Pd menegaskan, apapun informasi yang beredar di masyarakat hendaknya disaring atau ditelusuri terlebih dahulu kebenarannya, supaya masyarakat waspada akan berita hoax seperti ini.
“Iya, kami juga sudah mendapat informasi terkait beredarnya pesan dan video yang berisikan penculikan anak di wilayah Kabupaten Siak. Kita harus cermat dalam menyikapi isu-isu yang belum jelas kebenarannya. Setelah ditelusuri ternyata pesan dan video soal penculikan anak itu adalah hoax, pihak Kepolisian juga sudah menegaskan bahwa itu hoax,” terang Sekda Arfan, Kamis (02/02/2023) siang, kepada Infosiak.com.
Meskipun soal beredarnya pesan berantai dan video penculikan anak di Siak itu adalah hoax, namun adanya kemunculan seekor Harimau Sumatera di wilayah Kabupaten Siak beberapa hari lalu bukan lah hoax. Hal itu dapat dibuktikan dengan ditemukannya jejak/tapak kaki Harimau di beberapa tempat/lokasi, seperti yang ditemukan warga di Kampung Sengkemang pada beberapa hari lalu.
Dengan demikian, masyarakat tetap diimbau agar selalu waspada dalam menjalankan aktivitasnya di manapun berada. Dan diharapkan tidak serta merta menyebarkan informasi-informasi yang belum jelas kebenarannya, terutama terhadap isu-isu yang bisa menimbulkan keresahan di masyarakat.
Laporan: Atok
