SIAK (Infosiak.com) – Kabar duka datang dari keluarga besar Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Siak. Salah satu penghulu (kepala kampung, red) terbaik di wilayah Kecamatan Dayun Kabupaten Siak Riau, yakni Penghulu Kampung Merangkai Dayun Nurrohman Hakim dikabarkan meninggal dunia, Ahad (04/06/2023) pagi.
Kabar meninggalnya Penghulu Kampung Merangkai Dayun itu juga disampaikan oleh sejumlah penghulu melalui jejaring media sosial facebook. Sontak kabar tersebut membuat kaget warga dan rekan-rekan sejawat penghulu yang ada di wilayah Kabupaten Siak.
“Iya, pagi tadi saya mendapat informasi dari kawan-kawan bahwasanya Penghulu Kampung Merangkai Dayun meninggal dunia. Kita doakan semoga almarhum husnul khotimah dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT,” terang Penghulu Kampung Banjar Seminai Dayun Hj Siti Aminah S.Pd, yang merupakan rekan sesama penghulu di Kecamatan Dayun.
Di tempat terpisah, Camat Dayun Wahyudi S.STP, saat dikonformasi Infosiak.com terkait kabar meninggalnya Penghulu Kampung Merangkai Dayun itu, dirinya juga membenarkan bahwa almarhum meninggal dunia pagi tadi.
“Iya, pagi tadi Penghulu Kampung Merangkai Dayun meninggal dunia. Kita doakan semoga almarhum husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” papar Camat Wahyudi.
Berdasarkan informasi yang beredar, Penghulu Kampung Merangkai Dayun Nurrohman Hakim (almarhum, red) meninggal dunia akibat penyakit Liver yang dideritanya selama beberapa bulan terakhir ini. Bahkan dikabarkan, almarhum juga sempat berobat ke sejumlah Rumah Sakit (RS) yang ada di Indonesia, namun ikhtiar/usaha yang dilakukan itu tidak membuahkan hasil hingga pada akhirnya almarhum tutup usia di saat dirinya masih menjabat sebagai penghulu aktif.
Atas wafatnya Penghulu Kampung Merangkai Dayun itu, masyarakat Kecamatan Dayun mendoakan semoga almarhum diampuni segala dosanya dan diterima segala amal ibadahnya semasa hidup di dunia. Selama ini, sosok almarhum dikenal oleh masyarakat sebagai sosok pribadi yang baik dan sangat peduli dengan warga sekitar.
Laporan: Atok