SIAK (Infosiak.com) – Pemerintah Kabupaten Siak bersama Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau serius mengembangkan Taman Nasional Zamrud menjadi objek wisata alam atau ekologi wisata. Sejumlah skema yang terangkum dalam Penyusunan Rencana Pengelolaan Jangka Panjang (RPJP) Taman Nasional Zamrud sudah disiapkan.
Menurut Kepala Bidang Teknis BBKSDA Riau, Mahfudz, RPJP itu terdiri dari zona pemanfaatan yang nantinya diperuntukkan untuk wisata. Ada juga zona inti yang tidak boleh digarap.
“Kecuali untuk penelitian, zona inti boleh dimaksimalkan,” kata Mahfudz kepada wartawan di Kota Pekanbaru, Jumat (5/10/2018) pagi.
Mahfudz berharap kawasan hutan yang mencakup pengembangan destinasi wisata alam rawa gambut bisa memberikan manfaat. Caranya dengan mengakomodir desa di kawasan tersebut agar pertumbuhan ekonominya bisa terbantu.
Selain itu, RPJP juga fokus pada peningkatan kegiatan perlindungan dan pengamanan kawasan. Khususnya pada bagian utara dan selatan kawasan TN Zamrud melalui peningkatan jumlah petugas, keterlibatan masyarakat di dalam dan sekitar kawasan serta pemasangan rambu-rambu kawasan.
“Pembangunan infrastruktur di pengembangan wisata pada TN Zamrud akan selalu bersinergi antara program Balai Besar KSDA Riau dengan program pemerintah Kabupaten Siak,” tuturnya.
Sementara dalam pengelolaan kawasan TN Zamrud, pihaknya akan berkoordinasi dan melibatkan para pihak pemangku kepentingan, baik itu pemerintah daerah, swasta, masyarakat setempat, perguruan tinggi dan lembaga non pemerintah.
“Pemkab Siak sangat mendukung dan Bupati juga berharap pengawasan yang terbaik,” jelasnya.
Awalnya, kawasan Zamrud adalah suaka margasatwa yang kemudian ditingkatkan menjadi taman nasional. Penetapan dilakukan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla pada perayaan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Kabupaten Siak, Riau, 22 Juli 2016 lalu.
TN Zamrud berada di lahan gambut seluas 31.480 hektare. Ada dua danau di kawasan ini yakni Danau Pulau Besar dan Danau Bawah. Luas Danau Pulau Bawah mencapai 2.416 hektare, terdiri dari empat pulau yaitu Pulau Besar, Pulau Tengah, Pulau Bungsu, serta Pulau Beruk. Sementara itu, luas Danau Bawah mencapai 360 hektare.
Sumber : Kumparan
Editor : Afrijon